WahanaNews-Jakarta | Setelah Idulfitri, biasanya tenaga kerja di daerah akan kembali datang ke kota-kota besar untuk mengadu nasib.
Sebab, kota besar dinilai memiliki peluang kinerja yang besar pula.
Baca Juga:
Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat, Pemkab Taput Siap Bangun Kolaborasi
Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, perusahaan di kota-kota besar seperti DKI Jakarta membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keahlian.
Oleh karenanya, jika pekerja dari daerah ingin mencari kerja di kota besar perlu membekali diri dengan keahlian yang mumpuni dan tidak hanya modal nekat.
"Tentu kesempatan mendapat pekerjaan di kota lebih terbuka asalkan memiliki keahlian dan skill yang mumpuni. Jika hanya sekadar mengandalkan ijazah tentu berat persaingannya," ujarnya dilansir dari Kompascom, Selasa (10/5/2022).
Baca Juga:
Lewat Bimtek, Politisi Asal Partai Golkar Dorong Masyarakat Ikut Berperan Bangun Pariwisata Danau Toba
Dalam beberapa posisi pekerjaan memang ada perusahaan yang memberikan pelatihan singkat kepada pekerja baru yang tidak memiliki keahlian sebelumnya.
Namun, umumnya pelatihan ini hanya diberikan secara singkat sehingga pekerja tetap harus memiliki keahlian dasar terlebih dahulu.
"Dunia usaha di Jakarta membutuhkan tenaga kerja yang siap pakai dan memiliki skill serta pengalaman, waktu melakukan training sudah sangat terbatas," kata dia.