Jakarta.WahanaNews.co - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya sukses memastikan keandalan pasokan listrik selama upacara peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-79 yang digelar di halaman Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
Dengan kesiapan infrastruktur kelistrikan dan tenaga kerja yang terampil, acara tersebut berlangsung lancar tanpa adanya gangguan kelistrikan. Dalam upaya memastikan kelancaran acara, PLN UID Jakarta Raya menyiapkan berbagai peralatan pendukung dan 214 petugas siaga.
Baca Juga:
Dihadiri Wapres Gibran, Upacara Hari Pahlawan Tanpa Kedip
Di antaranya, PLN mengerahkan 5 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan total daya sebesar 1.950 kVA, 10 Unit Gardu Bergerak dengan total daya 7.980 kVA, 6 unit Generator Set dengan total daya 7.600 kVA, 7 Unit Kabel Bergerak dan 5 unit Mobil Deteksi Kabel Tanah.
Ket foto: Dari kiri - Direktur Aneka EBT KESDM, Andriah Feby Misna, Dirjen Gatrik KESDM, Jisman P. Hutajulu, Wamen ESDM (2013-2014), Susilo Siswoutomo, Dirjen EBTKE KESDM, Eniya Listiani Dewi dan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE KESDM, Senda Hurmuzan Kanam mencoba mengisi daya mobil listrik yang listriknya bersumber dari Hydrogen Fuel Cell Generator di Monumen Nasional, Jakarta Pusat (10/10/2024). [WahanaNews.co/PLN]
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran, menegaskan bahwa keandalan pasokan listrik adalah prioritas utama dalam setiap acara nasional.
Baca Juga:
Edukasi Masyarakat Rusun, PLN Sosialisasikan Keselamatan Ketenagalistrikan
"Kami di PLN selalu berkomitmen untuk memberikan layanan listrik tanpa gangguan, terutama dalam acara besar seperti peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi ini. Dengan persiapan matang dan petugas siaga, kami memastikan pasokan listrik tetap stabil dan aman sepanjang acara," ujar Lasiran.
Dalam acara tersebut juga menampilkan pameran kendaraan alat berat pertambangan, yang turut memperlihatkan teknologi baru di sektor energi. Tidak hanya itu, PLN juga menghadirkan inovasi energi hijau dengan memperkenalkan Hydrogen Full Cell Generator berkapasitas 100 kV, sebagai langkah nyata dalam mendukung transisi energi bersih dan ramah lingkungan di Indonesia.
"Penggunaan Hydrogen Full Cell Generator berkapasitas 100 kV dalam acara ini merupakan bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung transisi energi bersih. Teknologi ini tidak hanya efisien, tetapi juga ramah lingkungan, sejalan dengan visi kami untuk menghadirkan listrik yang andal sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan," imbuh Lasiran.