WahanaNews - Jakarta | Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat (Jakbar) menilai, Gebyar Pesona Seni dan Budaya Betawi di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 191 Duri Kepa memberi pemahaman langsung kepada siswa tentang kearifan lokal.
"SMPN 191 kali ini menggelar Gebyar Pesona Seni dan Budaya Betawi. Jadi yang diangkat kearifan lokal ditumbuhkembangkan di sekolah ini, baik seni budaya dan kuliner Betawi," ujar Kepala Seksi Pendidikan Dasar Suku Dinas Pendidikan 2 Jakarta Barat, Wawu Almubassir, dikutip Selasa (6/6/2023).
Baca Juga:
Kecelakaan di Jalan Latumenten Raya, Jakarta Barat, Tewaskan Wanita dan Pria
Sementara itu, Kepala SMPN 191 Duri Kepa, Ahmad Rojali mengatakan, pagelaran seni dan budaya Betawi tersebut dilaksanakan sebagai bentuk pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMPN 191 Duri Kepa.
Program P5 diadakan tiga kali di Tahun Ajaran 2022/2023. P5 pertama dilaksanakan pada bulan Oktober 2022, dengan mengangkat tema "Bangunlah Jiwa Raganya", yakni membangun kesehatan mental dan fisik siswa.
P5 kedua dilaksanakan pada akhir November 2022, dengan tema "Hidup Berkelanjutan", yakni mengajarkan anak didik untuk mendaur ulang sampah.
Baca Juga:
KPU Jakarta Barat Terima 1,9 Juta Surat Suara di Gudang Penyimpanan
Untuk P5 yang ketiga mengangkat tema "Kearifan Lokal Betawi", yakni dengan menggelar Gebyar Pesona Seni dan Budaya Betawi.
Kegiatan itu diisi dengan berbagai pertunjukan seni budaya serta kuliner Betawi.
Pertunjukan seni dan budaya yang dimaksud meliputi gambang kromong, tari sirih kuning, hadroh, palang pintu, penampilan silat cingkrik Betawi hingga sajian kuliner Betawi.[mga]