WahanaNews-Jakarta | Presiden China Xi Jinping bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meninjau langsung proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada November 2022, dalam rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Terkait dengan agenda tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan tinjauan langsung terhadap proyek yang membentang dari Stasiun Halim-Stasiun Karawang-Stasiun Padalarang-Stasiun dan Depo Tegalluar itu.
Baca Juga:
Prabowo Hadiri Pertemuan Bisnis dengan Sejumlah Pengusaha RRT
Dalam tinjauannya ia melaporkan proyek KCJB saat ini masih dalam tahap pembangunan yang meliputi penataan rel (emplasemen) di stasiun-stasiun antara Padalarang–Bandung, dan penanganan perlintasan sebidang dengan membangun Flyover dan Jembatan Penyeberangan Orang di tiga titik yaitu di Ciroyom, Cimindi dan Pusdikpom, Cimahi.
Berdasarkan data PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC, progres proyek KCJB hingga saat ini sudah mencapai 86 persen. Ditargetkan proyek dapat dilakukan uji coba pada Maret 2023 dan beroperasi pada bulan Juni 2023.
"Suatu kebanggaan bahwa Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kereta cepat," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (2/10/2022).
Baca Juga:
Prabowo dan Presiden Xi Saksikan Penandatanganan Sejumlah Kesepakatan Kerja Sama Indonesia-Tiongkok
Lebih lanjut Ia bilang, yang menjadi fokus utama penyelesaian KCJB adalah dari Stasiun Halim Jakarta sampai dengan Stasiun Padalarang, sebab stasiun ini akan menjadi stasiun perjumpaan antara kereta cepat dengan kereta feeder KCJB yang akan menuju Stasiun Bandung.
"Kita targetkan perjalanan kereta cepat dari Jakarta ke Bandung akan menempuh waktu 52 menit. Dari Jakarta ke Padalarang 30 menit dan dari Padalarang ke Bandung (menggunakan kereta feeder) 22 menit," ujar dia.
Selain untuk kereta feeder KCJB, jalur Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung yang merupakan kawasan heritage ini juga dilalui oleh kereta api lokal Bandung Raya yang dioperasikan oleh PT KAI Commuter. Adapun jalur KA Padalarang-Bandung melewati sejumlah stasiun yakni, Stasiun Gadobangkong, Stasiun Cimahi, Stasiun Cimindi, Stasiun Andir, Stasiun Ciroyom, dan Stasiun Bandung. [afs]