Jakarta.WAHANANEWS.CO - MARTABAT Prabowo-Gibran mengapresiasi langkah Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dalam menyelesaikan proyek mangkrak Meikarta di Cikarang, Jawa Barat.
Menurut Tohom, tindakan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam melindungi kepentingan masyarakat, khususnya para konsumen yang terdampak.
Baca Juga:
Kasus Korupsi Proyek Pembangunan Pabrik Gula PTPN XI Periode 2016 Diusut Bareskrim
“Kami sangat mengapresiasi keberanian dan ketegasan Menteri PKP dalam menyelesaikan masalah Meikarta. Ini bisa berefek positif terhadap kepastian hukum dan kepercayaan publik terhadap sektor properti,” ujar Ketua Umum DPP MARTABAT Prabowo-Gibran, KRT Tohom Purba, Rabu (9/4/2025).
Sebelumnya, Direktur Jenderal Kawasan Permukiman Kementerian PKP, Fitrah Nur, mengungkapkan bahwa Bos Lippo Group, John Riady, telah berjanji akan menyelesaikan permasalahan Meikarta.
Hal ini disampaikan setelah pemanggilan oleh pihak kementerian. Menteri PKP Maruarar Sirait pun berencana memanggil kembali John Riady untuk memastikan langkah konkret penyelesaian proyek tersebut.
Baca Juga:
Ditemukan Proyek Mangkrak di Taput, Edy Jhan Tony: DPRD Gagal Kawal Program Pemerintah
Tohom menilai bahwa penyelesaian proyek Meikarta harus menjadi momentum reformasi besar dalam industri properti.
“Jangan sampai kasus serupa terulang. Pemerintah harus memperketat regulasi dan memastikan bahwa setiap proyek properti memiliki kepastian hukum dan perlindungan bagi konsumen,” tegasnya.
Lebih lanjut, Tohom yang juga Ketua Aglomerasi Watch ini menggarisbawahi bahwa Meikarta adalah salah satu ikon aglomerasi Jabodetabekjur yang seharusnya menjadi model pembangunan perkotaan yang sukses, bukan malah menjadi contoh kegagalan manajemen proyek.