JAKARTA.WAHANANEWS.CO - Pelaksanaan kompetisi Jakarta Barat Junior League (JBJL) 2025 memasuki pekan ke-3 dengan antusiasme tinggi dari para pemain, pelatih, serta pendukung tim yang hadir di berbagai venue pertandingan.
Ajang yang digagas oleh Askot PSSI Jakarta Barat ini kembali menampilkan talenta-talenta muda sepak bola dari SSB dan akademi se-Jakarta Barat yang bersaing sportif dan penuh semangat.
Baca Juga:
Meriahkan HUT Jakarta Ke-498, RSUD Tamansari Gelar Sunat Massal untuk Anak-anak
Namun demikian, jalannya pertandingan pekan ini menghadapi sejumlah kendala, khususnya cuaca buruk yang menyebabkan hujan deras di beberapa wilayah.
Akibatnya, sejumlah laga harus ditunda karena kondisi lapangan yang tergenang air dan tidak layak digunakan untuk pertandingan.
Ketua Askot PSSI Jakarta Barat Achmad Yani melalui pernyataan resminya menyampaikan bahwa keputusan penundaan pertandingan diambil atas dasar pertimbangan keselamatan pemain dan kelayakan teknis lapangan.
Baca Juga:
Pengamat Ketenagakerjaan: Penonaktifan dan Defisit JKN
"Kami mohon maaf kepada seluruh peserta JBJL 2025 dan penonton atas penundaan sejumlah pertandingan. Cuaca ekstrem di luar kendali panitia, dan kami harus memastikan pertandingan berlangsung dalam kondisi yang aman dan sesuai standar. Penjadwalan ulang akan kami informasikan segera setelah ada kejelasan," ujar ketua Askot PSSI Jakarta Barat.
Selain faktor cuaca, panitia juga mengonfirmasi bahwa penundaan sebagian laga turut dipengaruhi oleh keterbatasan izin penggunaan lapangan dan penyesuaian jadwal dari tim kesehatan yang mendampingi jalannya turnamen.
Meskipun demikian, sebagian besar pertandingan tetap berhasil dilaksanakan dengan lancar dan meriah.
Para pemain muda tetap menunjukkan semangat dan sportivitas yang menjadi semangat utama JBJL.
JBJL 2025 dijadwalkan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan dengan sistem kompetisi penuh, dan diharapkan mampu menjadi wadah pengembangan generasi emas sepak bola usia dini di wilayah Jakarta Barat.
