Menurut dia, langkah ini bertujuan untuk menyelaraskan operasional LRT Jakarta dalam jangka panjang.
"Kami optimis bahwa uji coba ini akan menjadi langkah positif menuju penyelesaian pembangunan LRT Jakarta Fase 1B," katanya.
Baca Juga:
Kebut Pemanfaatan Hidrogen di Tanah Air, PLN Teken Kerjasama dengan Kemenhub-ASDP
Diharapkan dukungan dari masyarakat dan semua pihak dapat terus berlanjut hingga proyek siap melayani warga Jakarta yang lebih baik.
"Melalui langkah-langkah yang sudah direncanakan, Jakpro optimis pembangunan ini dapat segera dirampungkan agar dapat memberikan akses transportasi yang lebih mudah dan nyaman bagi warga," katanya.
Setelah persiapan tersebut selesai, uji coba jalur LRT Jakarta Fase 1B akan dilakukan menggunakan Kereta Luar Biasa serta dilanjutkan dengan uji coba menggunakan MRV (Maintenance Rail Vehicle) dan 1 rangkaian LRV (Light Rail Vehicle).
Baca Juga:
Kebut Pemanfaatan Hidrogen di Tanah Air, PLN Teken Kerjasama dengan Kemenhub-ASDP
Proyek LRT Jakarta Fase 1B dikerjakan dari dua sisi, yakni Zona Velodrome -Pramuka dan Zona Pramuka-Manggarai. Pembangunan bertujuan untuk mendukung Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral transportasi Jakarta.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan Light Rail Transit (LRT) Fase 1B Velodrome-Manggarai beroperasi pada 2027.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]