WahanaNews Jakarta.co - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November 2025, Pokja PWI Jakarta Utara bekerja sama dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara menggelar acara Fun Walk bertema “Melangkah Bersama Mewarisi Semangat Kepahlawanan”, Minggu (30/11/2025). Kegiatan ini dimulai dari Kantor Kecamatan Penjaringan dan berakhir di kawasan Taman Hutan Kota Penjaringan.
Acara yang diikuti 650 peserta dan didukung 20 stan UMKM se-Penjaringan ini berlangsung meriah dengan kehadiran warga yang mengenakan berbagai kostum bertema pahlawan. Mulai dari Martha Christina Tiahahu, Bung Karno, Cut Nyak Dien, hingga beragam kostum unik lainnya yang memperkuat nuansa historis peringatan Hari Pahlawan.
Baca Juga:
PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI Provinsi DKI Jakarta
Wali Kota Jakarta Utara, Hendra Hidayat, yang melepas langsung peserta fun walk, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang olahraga, tetapi sarana pemersatu warga.
“Tidak sekadar mencari prestasi atau juara. Yang paling penting adalah silaturahmi antarwarga. Kegiatan seperti ini mempererat hubungan masyarakat sehingga menciptakan suasana wilayah yang aman dan kondusif,” ujarnya di hadapan awak media.
Hendra juga berharap kolaborasi antara Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dan Pokja PWI Jakarta Utara terus terjalin erat.
Baca Juga:
Dualisme PWI Kalbar Berakhir, Kundori Cabut Laporan Polisi Sebagai Simbol Rekonsiliasi
“Kami berharap kerja sama ini tetap hangat, terjaga, dan dapat melahirkan berbagai kegiatan lain, tidak hanya fun walk—bisa fun bike, sepeda santai, lari, dan lainnya,” tambahnya.
Salah satu peserta, Sumarto (56), warga Gunung Kidul yang kini tinggal di Cilangkap, Jakarta Timur, mencuri perhatian dengan mengenakan kostum ala Presiden Soekarno lengkap dengan sepeda ontelnya.
“Alasannya supaya generasi muda tahu sejarah proklamator bangsa. Bung Karno yang membacakan proklamasi, pendiri bangsa ini. Saya sering pakai baju ala Bung Karno kalau naik sepeda,” ujarnya.
Sumarto, pensiunan swasta, berharap perjuangan para pahlawan terus diteruskan generasi muda.
“Semoga Indonesia menjadi negara maju, rakyatnya makmur, aman, dan tidak ada huru-hara. Kita sebagai generasi kemerdekaan harus menjaga ketentraman dan kebahagiaan rakyat,” katanya.
Ia mengetahui informasi acara fun walk dari rekannya, Heri, seorang karyawan Rumah Sakit Soeharto Heerdjan Grogol Kemenkes.
Ketua PWI Jaya, Kesit Budi Handoyo, yang hadir memberikan sambutan, mengapresiasi Pokja PWI Jakarta Utara yang dinilai aktif menyelenggarakan kegiatan kebugaran dan edukatif.
“Pokja Wali Kota Jakarta Utara ini termasuk yang paling aktif di antara lima wilayah DKI Jakarta. Mulai dari fun walk, fun bike, hingga berbagai kegiatan lainnya,” ujar Kesit.
Ia menegaskan bahwa wartawan adalah profesi yang tidak hanya bertugas menulis dan mengkritik, tetapi juga wajib menyuarakan kritik konstruktif yang memberi solusi.
“Kalau ada wartawan PWI yang nakal, laporkan ke saya. Tapi Alhamdulillah anggota PWI Jakarta Utara semuanya baik dan profesional,” tegasnya.
Kesit juga menyebut bahwa di hari yang sama, PWI tengah menggelar Kick Off Hari Pers Nasional 2026 di Serang, Banten.
Acara Fun Walk Hari Pahlawan 2025 didukung oleh berbagai sponsor dan mitra strategis, antara lain; Bank Jakarta, KCN, Blackowl, BAZNAS Provinsi DKI Jakarta, PAM JAYA, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, Polres Metro Jakarta Utara, Komunitas Jalan Pagi Taman Hutan Kota Penjaringan, JAKPRO (PT Jakarta Propertindo), PLN, BPJS Kesehatan dan PT Jaya Ancol.
Dari pantauan wartawan, peserta tampak menikmati kegiatan sepanjang rute. Beragam kostum pahlawan, yel-yel semangat, stan UMKM, serta interaksi antarwarga menjadikan Fun Walk ini bukan hanya olahraga, tetapi juga pesta kebudayaan dan ajang kebersamaan.
Fun Walk Hari Pahlawan 2025 di Jakarta Utara bukan sekadar perayaan monumental, tetapi menjadi simbol tekad kolektif masyarakat untuk menjaga nilai perjuangan, memelihara persatuan, dan terus menghidupkan semangat gotong royong di tengah kehidupan kota.
Acara ditutup dengan pembagian door prize serta ramah-tamah antara panitia, tamu kehormatan, dan peserta.
[Redaktur: JP Sianturi]