Jakarta.WahanaNews.co - Dalam rangka memastikan keandalan pasokan listrik selama perayaan Idul Adha, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya telah menyiagakan sebanyak 2.148 personel yang standby selama 24 jam.
Saat ini Jakarta memiliki beban puncak sebesar 5.882 MW dengan daya mampu mencapai 8.958 MW, sehingga terdapat cadangan daya atau surplus sebesar 3.076 MW. Dengan demikian, pasokan listrik selama periode perayaan Idul Adha dapat terpenuhi.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, saat ditemui sedang melakukan inspeksi instalasi listrik di Masjid Ramlie Musofa, menyatakan kesiapan penuh untuk melayani dan menjaga pasokan listrik momen Hari Raya Idul Adha.
Ket foto: Dari kiri - Senior Manager Distribusi PLN UID Jakarta Raya, Erwin Gunawan, Ketua DKM Masjid Ramlie Musofa, Sofian Arissaputra, General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, Manager PLN UP3 Tanjung Priok, Hendra Manurung sedang memastikan instalasi listrik Masjid Ramlie Musofa dalam kondisi aman menghadapi Hari Raya Idul Adha 1445 H. [WahanaNews.co/PLN]
"Kami siap menjaga keandalan sistem kelistrikan di Jakarta dan sekitarnya selama perayaan Idul Adha hingga H+7 Lebaran Haji. Mengingat kegiatan masyarakat tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, kami berkomitmen untuk memastikan pasokan listrik yang lebih andal," ujar Lasiran.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
Personel yang disiagakan tersebar di lebih dari 17 posko siaga PLN di Jakarta, yang meliputi berbagai pusat kegiatan masyarakat, tempat ibadah, transportasi, rumah sakit, dan titik vital lainnya.
“Terdapat 519 lokasi pantauan tempat ibadah, 10 lokasi zona transportasi, 32 lokasi zona pertahanan, 59 lokasi zona pemerintahan, 58 lokasi rumah sakit, 5 lokasi wisata, dan 94 lokasi pusat perbelanjaan,” ungkap Lasiran.
Lasiran menambahkan bahwa Siaga Idul Adha ini, para personel PLN diperlengkapi dengan beragam peralatan dan armada pendukung. Berupa 21 Uninterruption Power Supply (UPS) Mobile, 9 mobil Unit Kabel Bergerak (UKB), 38 mobil Unit Gardu Bergerak (UGB), 11 mobil Unit Trafo Bergerak (UTB), 3 mobil Unit Diesel Bergerak (UDB), 5 mobil crane, 5 Unit Deteksi SKTM, 3 Unit Assessment SKTM, 76 mobil Pelayanan Teknik (Yantek), dan 68 motor Yantek, dan peralatan lainnya.