WahanaNews-Jakarta | PT PLN (Persero) dan PT Pertamina (Persero) menandatangani kesepakatan penyediaan tenaga listrik Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) Olefin Complex. Selain menjadi implementasi Sinergi BUMN, PLN juga berkomitmen mendorong pengembangan industri petrokimia Tanah Air, Jakarta, 24 Agustus 2022.
Proyek Olefin Complex TPPI merupakan salah satu proyek strategis nasional untuk memenuhi kebutuhan energi dalam negeri, di mana proyek ini membutuhkan listrik hingga 169 megawatt (MW) dengan kehandalan tinggi dan biaya yang efisien.
Baca Juga:
Sambangi Kementerian PUPR, Bupati Untung Tamsil Pastikan Pembangunan Pasar Thumburuni Fakfak Segera Diselesaikan
Direktur Bisnis Regional PLN Jawa Madura dan Bali, Haryanto WS mengatakan, penandatanganan ini merupakan tonggak sejarah penyediaan energi bersama antara PLN dan Pertamina. Tidak hanya itu, kesepakatan ini sekaligus menunjukkan komitmen PLN untuk melayani dan menyediakan pasokan listrik yang andal, berkualitas serta harga yang kompetitif.
“Dengan komitmen dan tanggung jawab penuh, PLN akan memenuhi kebutuhan listrik untuk TPPI Olefin Complex sehingga dapat fokus pada bisnisnya yaitu memproduksi dan mengolah minyak dan gas dengan kualitas tinggi. Mitigasi, rencana sistem kelistrikan ke depan untuk kawasan ini akan terus kami persiapkan dengan baik," terang Haryanto.
Melalui sinergi BUMN, lanjut Haryanto WS, kesepakatan ini akan mendukung proyek strategis nasional untuk memenuhi kebutuhan energi dalam negeri serta menekan devisa negara. Dengan sistem kelistrikan Jawa Bali yang sangat kuat, PLN akan memberikan dukungan penuh kepada seluruh pelanggan.
Baca Juga:
Pagu Indikatif TA 2025 Sebesar Rp75,63 Triliun, PUPR Fokus Pembangunan Infrastruktur Ekonomi dan PSN
Dirinya juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) yang telah memercayakan listriknya kepada PLN.
"Tentunya PLN akan memberikan layanan terbaiknya, power quality yang terjaga. Sebelumnya kami juga telah menjalin kerja sama dengan pertamina di hulu untuk memberikan pasokan listrik yang terjamin mutunya. Harapan kami kerja sama ini akan menguatkan iklim kolaboratif antar BUMN dan melanjutkan ke sinergi-sinergi lain,” jelas Haryanto.
Di sisi lain, Direktur Proyek Infrastruktur Pertamina, Kadek Ambara Jaya mengungkapkan merupakan momen bersejarah sinergi antara PLN dan Pertamina yang dapat menjadi tolak ukur kerja sama lain ke depannya.