WahanaNews Jakarta.co - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung berencana menggandeng pihak kepolisian untuk menuntaskan persoalan parkir liar bersama dengan Satpol PP.
"Kami akan bekerjasama dengan kepolisian untuk menertibkan parkir di mana-mana," tegasnya, Sabtu (19/4).
Baca Juga:
Ditlantas Polda Metro Bakal Turun Tangan Tertibkan Jukir Liar di Jakarta
Diakui Pramono, dirinya baru mengetahui setelah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta bahwa perparkiran merupakan bisnis yang menggiurkan.
Pernyataan ini diungkapkan Gubernur Pramono Anung pasca viralnya video menunjukkan seorang warga dikenai tarif parkir hingga Rp60.000 di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kasus ini juga menjadi pemantik dibentuknya Pansus (Panitia Khusus) Parkir Liar di DPRD DKI Jakarta yang diketuai Jupiter.
Baca Juga:
Pemkot Yogyakarta: Tarif Parkir Tetap Selama Libur Lebaran 2024
Kepada awak media, Jupiter menjelaskan Pansus ini akan menggali sebanyak mungkin informasi dari berbagai pihak termasuk pakar dan masyarakat secara terbuka.
Kami buka pintu informasi seluas luasnya untuk perbaikan tata kelola perparkiran di Jakarta yang selama ini carut marut. Perlu diketahui bahwa potensi PAD dari parkir itu luar biasa besarnya. Tapi sejauh ini, parkir tidak dikelola dengan baik, jelas Jupiter.
"Adapun dibuat target pendapatan setiap tahun oleh UP Parkir dan Bappenda (Badan Pendapatan Daerah) tidak sebanding dengan potensi yang semestinya sangat besar dan sejatinya bisa dioptimalkan", jelas politisi Nasdem ini.