Jakarta.WahanaNews.co, Jakarta Barat - Kepolisian meluncurkan program "Gembok Kamtibmas" untuk menekan angka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang sering terjadi di Jakarta Barat.
"Program ini kami laksanakan sebagai bentuk respons atas keluhan warga yang kerap kehilangan motor," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Polisi M Syahduddi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (18/9/2024).
Baca Juga:
Dua Orang Pemuda Sebagai Pelaku Curanmor, Ditangkap Polres Binjai
Peluncuran program ini ditandai dengan membagikan sebanyak 80 gembok pada para ketua RW di Kecamatan Tamansari. Pembagian gembok dilakukan sebagai salah satu langkah pencegahan kejahatan, khususnya curanmor.
Program ini sudah mulai berjalan sejak beberapa hari sebelumnya. Dalam pelaksanaannya, petugas dari Polsek Metro Tamansari seperti Bhabinkamtibmas memasang gembok pada kendaraan yang terparkir di area rawan, terutama di pinggir jalan.
Pemilik kendaraan dapat menghubungi petugas melalui nomor yang tertera pada stiker untuk membuka gembok kembali.
Baca Juga:
Sepanjang Agustus - September 2025, 5 dari 21 Pelaku Maling Motor Tumbang Ditembak Unit Resmob Polrestabes Medan
Syahduddi mengatakan, pihaknya juga akan membagikan gembok-gembok pada pengurus wilayah seperti ketua RW. Setiap RW nantinya mendapatkan sebanyak 10 gembok dan stiker untuk kemudian melaksanakan kegiatan "Gembok Kamtibmas" di wilayah masing-masing.
"Dengan 'Gembok Kamtibmas' ini, kami berharap bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk memasang gembok pengaman melindungi kendaraan mereka dari potensi pencurian," ujar Syahduddi.
Kapolsek Metro Tamansari, Kompol Adhi Wananda menjelaskan bahwa program ini terbukti efektif dalam menekan angka pencurian kendaraan bermotor di wilayah Tamansari.