WahanaNews-Jakarta | PA 212 dan kawan-kawan (dkk) akan lakukan aksi 2503 di depan Istana Negara pada hari ini. Tuntutan mereka adalah para penista agama ditangkap.
"Tangkap dan penjarakan penista agama Yaqut, Saepudin, Abu Janda dan lain-lain," kata Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif kepada wartawan, Rabu (23/3/2022).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Seruan aksi juga disampaikan lewat poster digital.
Dalam poster itu, tertulis seruan 'saatnya kita kembali berjuang turun bersama untuk bela agama Alloh yang dinistakan'.
Ada juga tulisan 'apapun ormasnya, partainya, majlis taklimnya ikuti'.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Selain itu, para peserta aksi juga diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Slamet Maarif mengklaim aksi ini bakal dihadiri ribuan orang. "Ribuan," ujar Slamet.
Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) dkk berencana menggelar aksi '2503' di depan Istana Merdeka.
Polda Metro Jaya telah menerima pemberitahuan aksi tersebut.
"Memang ada pemberitahuannya untuk Hari Jumat," ujar Dirintelkam Polda Metro Jaya Kombes Hirbakh saat dihubungi wartawan, Kamis (24/3).
Hirbakh tidak menjelaskan jumlah peserta yang akan mengikuti Aksi 2503 ini.
Namun, polisi mengimbau PA 212 untuk tidak membuat kerumunan dengan adanya aksi tersebut.
"Kami sampaikan agar harapannya, pelaksanaannya tertib dan mengedepankan protokol kesehatan," imbuh Hirbakh.
Terpisah, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo mengatakan pihaknya menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di lokasi aksi.
"Penutupan dan pengalihan arus sifatnya situasional saja," kata Sambodo.[non]