“Kendaraan listrik yang baru menambah daya tarik wisata di sini (Setu Babakan). Selain pengunjung bisa naik sepeda air atau delman, sekarang bisa naik sepeda atau mobil wara wiri listrik, juga membuka lapangan kerja dan menambah pendapatan masyarakat di sekitar lingkungan Setu Babakan”, kata Sadeli.
PLN sangat mendukung upaya-upaya ramah lingkungan dan pelestarian budaya, seperti yang telah dilakukan Kampung Budaya Betawi Setu Babakan.
Baca Juga:
Jaga Pilkada Serentak, PLN UID Jabar Siagakan Lebih dari Empat Ribu Personil
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Doddy B. Pangaribuan mengatakan, kendaraan listrik merupakan salah satu upaya kontribusi mengurangi emisi CO2 dan polusi udara.
Melalui PLN Peduli, khususnya untuk wilayah kampung wisata Setu Babakan, PLN mengajak masyarakat mencoba kendaraan listrik dan menikmati electrifying lifestyle.
"Dan Kampung Wisata Setu Babakan ini juga menjadi salah satu percontohan untuk pengembangan eco-cultural tourism di Jakarta," paparnya.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Lebih lanjut Doddy menjelaskan PLN juga menyediakan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) dengan daya 11.000 Volt Ampere (VA) untuk melakukan pengisian Mobil Wara-wiri dan sepeda listrik.[mga]