Jakarta.WahanaNews.co, DKI Jakarta - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengerahkan ribuan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Jakarta selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Sekitar 3.000 atau dua per tiga dari total jumlah personel Satpol PP DKI Jakarta, dikerahkan untuk lakukan pemantauan, pengawasan dan pengamanan di lingkungan masyarakat selama masa libur Idul Fitri 1445 Hijriah," kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (8/4/2024).
Baca Juga:
Putaran Kedua Pilkada Jakarta: Pemuda Pancasila Optimis Menangkan Rido
Arifin mengatakan, personelnya yang ada di tingkat kelurahan, kecamatan, kota hingga provinsi berkomitmen untuk terus menjaga Kota Jakarta tetap tertib, aman dan kondusif selama menjelang, saat dan setelah perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Bersama Kepolisian dan TNI serta elemen masyarakat, kami siap jaga agar warga dapat merayakan Idul Fitri dengan aman, nyaman dan kondusif," ujar Arifin.
Selain ikut membantu menjaga di Pos Pengamanan Terpadu, personel Satpol PP juga berkeliling ke pemukiman warga untuk memantau keamanan lingkungan, sekaligus mengingatkan warga agar waspada bahaya kebakaran.
Baca Juga:
Versi Quick Count: Berikut Daerah Berhasil Dikuasai PDIP di Pilkada 2024
"Kami secara masif turun ke pemukiman untuk mengingatkan warga agar tidak lupa mematikan seluruh peralatan listrik dan kompor di rumah," kata Arifin.
Saat pelaksanaan ibadah Shalat Idul Fitri, personel Satpol PP juga akan melakukan pengamanan secara humanis, seperti menggunakan baju adat.
"Ada kejutan baru lagi yang dipersiapkan personel Satpol PP DKI yang bertugas pengamanan saat pelaksanaan Shalat Idul Fitri," ujar Arifin.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengingatkan masyarakat untuk memastikan keamanan rumah selama ditinggal mudik Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Rumah harus aman, artinya listrik harus dipastikan aman," kata Heru saat melepas pemudik yang mengikuti Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 di Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (5/4/2024).
Dia juga menyarankan agar rumah dititipkan kepada lurah dan jajarannya.
"Ada Satpol PP dan Polsek terdekat agar bisa menjaga lingkungan yang ditinggalkan warga selama mudik," katanya.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]