Tabrakan bus TransJakarta menyebabkan tabrakan beruntun.
Setelah ditabrak bus TransJakarta, mobil SUV itu lalu menabrak truk di depannya.
Baca Juga:
Tren Matcha Meningkat, Pakar Ingatkan Risiko Kesehatan Serius
Diketahui, jumlah kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta masih tinggi di tahun ini bahkan hingga menyebabkan korban tewas.
Polisi akan melakukan analisis dan evaluasi keamanan.
"Dari 17 (kecelakaan) ini kita akan evaluasi, di titik-titik mana yang paling rawan, termasuk juga kita evaluasi dari manajemen TransJakarta-nya," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Selasa (15/3).
Baca Juga:
Hadiri Munas ASWAKADA, Wawali Kota Bekasi Tegaskan Peran Stategis Wakil Kepala Daerah
Polisi bakal berkoordinasi dengan pihak terkait dalam penyampaian hasil temuan polisi.
"Tentu rapat koordinasi kita akan undang semua pihak untuk mengevaluasi. Intinya adalah selama tahun 2022 ini memang terjadi kecelakaan melibatkan TransJakarta. Ada 17 kali kecelakaan. Tapi dari 17 kali tersebut, 35 persen yang patut diduga penyebabnya adalah TransJakarta sendiri," sambungnya.
Sambodo menambahkan polisi akan mengumpulkan titik-titik rawan kecelakaan TransJakarta. Nantinya, temuan tersebut akan disampaikan kepada Pemprov DKI dan manajemen TransJakarta.