"Lima (kecelakaan) di bulan Januari, 7 di bulan Februari, dan dari 1-14 Maret itu ada 5 kecelakaan," paparnya.
Dalam waktu belakangan, terjadi empat kecelakaan yang melibatkan bus TransJ. Empat kecelakaan itu terjadi pada Minggu (13/3) dan Senin (14/3).
Baca Juga:
Wamen HAM Terima Aduan Dugaan Kekerasan di OCI, Taman Safari Minta Namanya Tak Diseret
Kecelakaan pertama terjadi pada Minggu (13/3) sekitar pukul 06.10 WIB di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Sebuah TransJakarta menabrak separator hingga mengakibatkan bensin tumpah ke jalan.
Kemudian, 20 menit berselang, kecelakaan TransJakarta terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Seorang pengendara motor tewas terlindas TransJakarta.
Baca Juga:
Bobon Santoso dan Bobby Nasution Masak 200 Kg Ayam di Danau Toba, Ribuan Warga Serbu Parapat
Pada Minggu (13/3) malam, bus TransJakarta terlibat kecelakaan di jalan layang Simprug, Jakarta Selatan.
Bus TransJakarta terlibat adu banteng dengan mobil Mercedes-Benz yang melawan arah di lokasi.
Sementara itu, Senin (14/3), kecelakaan TransJ kembali terjadi. Seorang warga meninggal dunia setelah ditabrak bus TransJakarta di Pancoran, Jakarta Selatan, pada Senin (14/3) pagi.