Untuk rencana ke depan, diungkap Andy, mempertahankan apa yang telah dilakukan A-Green hingga saat ini merupakan sesuatu hal yang sudah cukup baik.
Pasalnya, memulai kegiatan ini saja benar-benar dari nol.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Tekad Pemprov Bali Jadi Destinasi Wisata Bebas Sampah Dunia
“Kami betul-betul dari nol, bukan orang yang concern tentang lingkungan. Akhirnya kita mulai karena keresahan, ya akhirnya kita jadi senang juga. Sekarang tempat ini jadi bersih dan nyaman,” jelasnya.
Semua warga yang telah masuk dalam grup A-Green selalu diimbau untuk berbagi informasi kegiatan yang dilakukan di tempat ini kepada teman, saudara, maupun keluarga mereka dimana pun tinggal.
“Kami pengelola juga kerap diundang untuk berbagi pengalaman dalam hal pengelolaan sampah di berbagai kegiatan penyuluhan. Ada dari kampus, kementerian, dan perusahaan-perusahaan swasta. Sebaliknya ada juga yang berkunjung ke A-Green untuk melihat langsung contoh pengelolaan sampah secara holistic,” ungkapnya.
Baca Juga:
Bank Kalsel Serahkan Bantuan CSR Mesin Pengelolaan Sampah untuk Banjarmasin
Penghargaan
Ungkapan yang menyebut usaha tidak menghianati hasil benar-benar dibuktikan Andy bersama pengelola A-Green.
Sejumlah penghargaan diraih hingga kerap dijadikan model percontohan dalam hal pengelolaan sampah.